Pekanbaru, Verostv.com – Kepala Bapenda kota Pekanbaru Alek Kurniawan menyampaikan bahwa ada 500 tiang reklame tanpa izin berdiri dikota Pekanbaru.Keberadaan tiang reklame ilegal tersebut disebabkan oleh izin yang telah habis.Banyaknya tiang ilegal bisa menimbulkan persoalan baik dari kurangnya PAD daerah atau bisa merusak keindahan kota.
Informasi dari Bapenda ini menjadi sebuah bahan pertimbangan bagi Pemko untuk melakukan tindakan dan juga bisa jadi rujukan kepada pemilik tiang agar bisa menunaikan kewajiban dalam membayar pajak.
Mulai fokusnya Pemko Melalui Bapenda untuk menginventaris tiang reklame ilegal tidak sepenuhnya disambut baik masyarakat.Masih ada nada nada sumbang yang seakan akan memojokkan Bapenda.Padahal keinginan Luhur Bapenda untuk melakukan penindakan pada penunggak pajak adalah sebuah kemajuan.Selama ini telah banyak berdiri tiang reklame ilegal di kota Pekanbaru namun tidak pernah terdata.Jadi jika saat ini telah didata ini adalah sebuah bentuk komitmen kuat Bapenda dalam menyelesaikan tiang ilegal.
Berbeda dengan mereka yang kontra,Teva Iris merasa bahwa saat ini Bapenda dibawah kepemimpinan Alek Kurniawan telah makin profesional dan benar benar ingin menaikkan PAD melalui pajak.Mereka telah memulai mendata sumber sumber kebocoran PAD.Jadi diharapkan dengan adanya hal ini maka PAD bisa naik dan akan berdampak pada pembangunan kota Pekanbaru.
“Kita cukup gembira akan kinerja Bapenda saat ini.Mereka telah fokus dalam mendata tiang tiang reklame ilegal yang ada di kota Pekanbaru.Tiang tiang tersebut selama ini hanya jadi sumber pemasukan bagi para pemilik tanpa ada imbal balik pada Pemko Pekanbaru.Padahal dari pajak reklame ini sangat berguna bagi kemajuan kota.”ujar Teva Iris.
“Dengan telah diinventarisir jumlah tiang reklame ilegal akan memberikan gambaran seperti apa langkah yang akan dilakukan oleh Pemko Pekanbaru.Apakah akan diberikan peringatan pada pemilik atau juga melakukan tindakan tegas.Tentunya penindakan ini juga melibatkan Satpol PP selaku penegak perda.Kedua langkah ini punya plus dan minus masing masing,”tambah Teva Iris.
“Satu hal yang dapat kita lihat dari kinerja saat ini adalah betapa besar keinginan Bapenda dibawah kepemimpinan Alek Kurniawan untuk meningkatkan PAD Kota Pekanbaru.Sebab dengan mengurangi kebocoran kebocoran serta penindakan tegas pada penunggak pajak maka akan bisa meningkatkan PAD.Seperti kita ketahui bahwa Pekanbaru sebagai kota pelayanan dan jasa begitu besar ketergantungan pada pemasukan pajak.Hal inilah yang kami rasa jadi pertimbangan dan pemikiran Alek Kurniawan untuk meningkatkan pendapatan Pajak”lanjut Teva Iris.
“Kita juga tahu bahwa selama Alek dipercaya memegang pucuk pimpinan Bapenda,PAD kota Pekanbaru terus mengalami peningkatan.Berbagai inovasi dan terobosan terus dilakukan oleh Alek Kurniawan demi meningkatkan PAD.Alek paham betul bahwa kemajuan kota yang kita cintai begitu tergantung pada pajak.Kami dari Pemuda Millenial Pekanbaru akan mendukung setiap kebijakan yang berdampak baik pada masyarakat termasuk dalam menertibkan tiang reklame ilegal,”pungkas Teva Iris.