Duri, Verostv.com – Sesosok jenazah pria ditemukan membusuk di kilometer 13 jalan lintas Duri – Dumai desa Sebangar, kecamatan Bathin Solapan, Bengkalis – Riau sekira pukul 01.00 WIB, Jumat (20/9).
Temuan mayat tersebut sontak gegerkan warga setempat. Terkait hal itu, jajaran Polsek Mandau bergerak cepat mengungkap fakta sebenarnya. Dikonfirmasi, Kapolsek Mandau Kompol Hairul Hidayat melalui Kanitreskrim Iptu. Irsanudin Harahap menegaskan bahwa jenazah pria yang telah membusuk tersebut berinisial AH.
Pasca ditemukan, jasad pria nahas ini segera dibawa ke RSUD guna kepentingan penyelidikan. Dan hasil pemeriksaan, diketahui bahwa korban tersebut diduga tewas akibat tindak pidana penganiayaan (pengeroyokan).
“Pada hari Jumat 20 September 2024 sekira pukul 08.45 WIB, telah dilakukan pengungkapan dan penangkapan pelaku tindak pidana pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal dunia. Identitas pelaku YP (30/Laki-laki),” kata Iptu Irsan.
Pelaku, kata Kanit, diduga melanggar rumusan Pasal 338 KUHP atau Pasal 170 Ayat (2) ke-3 huruf (e) KUHP atau Pasal 351 ayat (3) KUHP juncto Pasal 55, 56 KUH Pidana lantaran diduga sengaja menghilangkan jiwa orang lain dengan tindak kekerasan sehingga menyebabkan tewasnya korban.
Kanit menjelaskan, pelaku ini merupakan anak tiri (sambung) korban yang ditangkap di rumahnya di kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau. Berdasarkan keterangan pelaku, ia melakukan tindak kekerasan terhadap ayah tirinya ditenggarai rasa kesal.
“Dari keterangan pelaku, pelaku mengakui telah melakukan Penganiayaan terhadap korban. Hal ini dilakukan karena korban kesal terhadap pelaku yang sering memarahi ibunya, dan si pelaku ini adalah anak sambung korban,” bebernya.
Rasa kalut yang memicu aksi brutal menyebabkan sang ayah sambung meregang nyawa. Pasca kejadian, pelaku mencoba menghilangkan jejak dengan maksud membuang jasad sang ayah. Benar saja, pelaku nekat membuang jasad korban ke kilometer 13 jalan lintas Duri – Dumai yang berjarak cukup jauh dari rumah tempat keributan terjadi.
Pada saat pelaku membuang mayat korban, sang ibu diduga terlibat membantu hingga akhirnya tubuh AH dibuang begitu saja di lokasi penemuan. “Dan sampai kini, ibu si YP ini masih kita buru keberadaannya. Sementara ini pelaku YP beserta barang bukti telah diamankan di Polsek Mandau guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” tukasnya.